BOGOR - Kepala Unit Siaga SAR (USS) Ahmad Nur Iman mengatakan Siaga Khusus Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025 di Simpang Gadog, Ciawi, Kabupaten Bogor akan berakhir Ahad 5 Januari 2025.
”Tapi tentatif, kalau kondisi di Simpang Gadog sudah tidak ada lagi unsur SAR yang di lapangan kami menyesuaikan dan berkoordinasi dengan pimpinan, ” kata Ahmad Nur Iman, kepada media, Kamis (2/1/2025).
Menurut Nur Iman saat ini petugas yang siaga di Pos Pam Simpang Gadog hanya dari unsur Basarnas, Kepolisian, RAPI, Dishub, PMI, ORARI, Pasundan dan UAR. ”Unsur yang lainnya sudah mulai balik kanan, ” ujarnya.
Pada awal Siaga Khusus Nataru Simpang Gadog dimulai pada 23 Desember 2024, tercatat sebanyak 48 unsur pengamanan atau Potensi SAR yang tergabung di PosPam di antaranya Basarnas, Kepolisian, TNI, Dishub, UAR, RAPI, ORARI, PMI, PPM Rescue, Wahana Muda Indonesia, dan lainnya.
”Untuk kondisi lalu lintas masih cukup lenggang, hanya jika terjadi kepadatan kendaraan maka seperti biasanya diberlakukan Oneway Jakarta ke Puncak dan sebaliknya, ” kata Kepala USS Nataru Simpang Gadog.
Sementara itu pertugas SAR dari Ukhuwah Al-Fatah Rescue (UAR) Ubaydillah yang siaga di PosPam Simpang Gadog melaporkan sejak pukul 09.00 sampai 10.05 WIB terjadi kepadatan kendaraan dari Jakarta menuju Puncak hingga menimbulkan kemacetan sepanjang 2 kilo meter.
”Pemberlakuan oneway (buka tutup jalan satu arah) dari arah Jakarta ke Puncak dan sebaliknya dimulai pukul 13.25 sampai 16.30 WIB, ” ungkapnya.
Pada Nataru 2024/2025 Basarnas mendirikan tiga Pospam di di Wilayah Kabupaten Bogor yaitu di Simpang Gadog, Mega Mendung dan Pasar Cisarua.
Sejak awal giat Siaga Khusus Nataru Kepala Kansar Jakarta Desiana Kartika Bahari, SE, MH., dijadwalkan kunjung ke Pospam Simpang Gadog, namun hingga menjelang berakhir program Siaga Khusus Nataru KaKanSAR belum bisa datang.
"Posisi Ibu KaKanSAR sedang di Ancol. Kami tidak bisa memastikan ibu mau berkunjung ke Gadog, " tutur Ahmad Nur Iman, Kepala Unit Siaga SAR Nataru Simpang gadog. [am]