BANTEN, — Ukhuwah Al-Fatah Rescue (UAR) Korda Banten turut tampil memperkuat Apel Siaga Bencana Hidrometeorologi, Cuaca Ekstrem, dan Tsunami Megathrust yang berlangsung di Lapangan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Banten, Kota Serang, Jum’at (29/11/2024).
Lima anggota UAR Korda Banten yang turut dalam kegiatan ini masing-masing Gunawan (Ketua Korda Banten), M. Zaki, Hardiansyah, Yazid, dan Aghi. Mereka berpartisipasi aktif dalam acara yang diinisiasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Banten.
Baca juga:
Struktur Ideal Sebuah Berita
|
Ketua Umum UAR, H. Endang Sudrajat, ST, MT., merasa bangga atas kontribusi tim yang diturunkan. “Keikutsertaan ini bukan hanya tugas, tetapi bentuk komitmen kami dalam membangun Indonesia yang lebih tangguh menghadapi bencana, ” ujar Endang dalam keteranganya, Senin 2 Desember 2024.
Sebelumnya, Penjabat Sekda Provinsi Banten, Usman Asshiddiqi Qohara, usai menjadi Pembina Apel Siaga Bencana mengatakan edukasi dan sosialisasi kesiapsiagaan bencana kepada masyarakat sangat penting dilakukan, sehingga masyarakat dapat memahami langkah-langkah yang dilakukan dalam menghadapi bencana.
“Deteksi dini dan mitigasi bencana harus menjadi prioritas. Kolaborasi dengan seluruh pihak sangat diperlukan untuk membangun kesadaran kolektif menghadapi potensi bencana, ” kata Usman.
Baca juga:
Hendri Kampai: Kaidah Penulisan Editorial
|
Sementara itu, Kepala Pelaksana BPBD Provinsi Banten Nana Suryana menyampaikan, apel siaga bencana tersebut merupakan respon Pemerintah Provinsi Banten terkait dengan potensi bencana hidromeorologi basah yang menyebabkan bencana banjir, longsor dan cuaca ekstrem yang diprediksi terjadi pada November hingga Desember 2024.
"Apel siaga ini diikuti oleh BPBD Kabupaten/Kota, unsur TNI dan Polri, instansi vertikal terkait, serta para relawan, " ujarnya.
Pada kesempatan ini, BPBD Banten juga mendistribusikan berbagai peralatan penanggulangan bencana, seperti tas siaga bencana, perahu karet, dan alat pemotong kayu, kepada seluruh BPBD di wilayah provinsi.
Kepala Pelaksana BPBD Banten, Nana Suryana, menyatakan bahwa bantuan ini diharapkan dapat meningkatkan kapasitas penanganan bencana di setiap daerah.
Baca juga:
Kaidah Penulisan Profil Tokoh Publik
|
Mengusung tema “Sinergitas Seluruh Stakeholder Dalam Kesiapsiagaan Menghadapi Bencana , ” Apel Siaga ini menjadi momentum penting bagi Banten dalam menghadapi potensi bencana hidrometeorologi yang diprediksi meningkat hingga akhir tahun.
Keikutsertaan UAR dan para relawan lainnya memperkuat harapan akan terciptanya masyarakat yang lebih siap, tanggap, dan peduli terhadap bencana di berbagai daerah.