KUPANG, - Lembaga Kemanusiaan dan Kebencanaan Ukhuwah Al-Fatah Rescue (UAR) Korwil Nusa Tenggara Timur (NTT) tengah mengikuti pelatihan Teknis SAR di Permukaan Air (Water Rescue) di Taman Wisata Boneana, Desa Oematnunu, Kecamatan Kupang Barat, Kabupaten Kupang, NTT.
Pada Pelatihan Teknis Water Rescue yang diselenggarakan Basarnas ini, Ketua Korwil NTT Daud Massang mengutus enam personelnya untuk mengikuti pelatihan sejak 18 hingga 24 November 2024 mendatang. Keenam personel UAR tersebut masing-masing Mahmud Riang Nolowala, Zainal Wabang, Mohammad Ali Ulumando, Ilham, Muhammad Mahfud dan Fathi Jalal Mubarok.
”Alhamdulillah pelatihan kali ini UAR diberi quota peserta lebih banyak, enam orang, ” kata Daud Massang dalam keterangannya, Selasa 19 November 2024.
Ketua UAR Korwil NTT menyampaikan para peserta pelatihan di hari pertama mengikuti pembukaan dan pengarahan dari instruktur Basarnas. Di hari kedua para peserta yang berjumlah 50 orang mendapatkan ilmu tentang pertolongan pertama pada korban bencana atau dalam kondisi darurat (MFR) dan latihan di dalam air danau.
Pelatihan teknis SAR di atas permukaan air ini selain dari UAR juga diikuti dari unsur TNI dan Polri, SAKA SAR, Dinsos, BPBD Kupang, Wisata Boneana, dan lainnya.
”Kita doakan peserta yang sedang mengikuti kegiatan ini, semoga Allah memudahkan mereka hingga selesai pelatihan. Dan ilmu yang didapatkan bisa bermanfaat untuk diri masing-masing, lingkungan serta masyarakat pada umumnya, ” ujar Daud Massang, Ketua UAR Korwil NTT.
Ukhuwah Al-Fatah Rescue (UAR) Wilayah Nusa Tenggara Timur dibentuk dan dikukuhkan kepengurusnya pada Ahad 14 Juli 2024 oleh Ketua Umum UAR H. Endang Sudrajat, S.T, M.T didampingi Sekretaris, Muqarrobin Al Ayubi.
Hadir pada kesempatan peresmian di Taman Rekreasi Shuffah Alak Kota Kupang saat itu, Plt Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD NTT, Babinsa Manulai 2, KOKAM, HMI, Muspika dan warga setempat.
Baca juga:
Kaidah Penulisan 'Hard News'
|