Parungpanjang Bogor - - Harapan warga masyarakat Jagabita, Kecamatan Parungpanjang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat akhirnya terwujud. Pasalnya dari sejak tahun 30-an, Warga masyarakat jagabita tak pernah merayakan hari jadi desanya. Bahkan sebagian besar masyarakat jagabita tak mengetahui sejarah desanya sendiri.
Dibawah kepemimpinan Kades Acep Humaedi akhirnya Peringatan Hari Jadi Desa Jagabita yang Ke-94 tahun dapat dilaksanakan. Tak ayal, ribuan warga masyarakat Jagabita pun memenuhi lapangan Desa Jagabita untuk ikut serta dan menyaksikan berbagai pagelaran dalam perayaan tersebut.
Menurut keterangan Ketua Panitia Hari Jadi Desa Jagabita yang Ke-94 Bahrudin mengatakan, ia mengapresiasi atas apa yang dilakukan Kades Acep Humaedi yang telah menggelar kegiatan ini.
"ini merupakan angan-angan atau harapan masyarakat jagabita yang telah lama memimpikan adanya kegiatan Peringatan Hari Jadi Desa Jagabita. Alhamdulillah di tahun ini dibawah kepemimpinan Kades Acep, dapat melaksanakan kegiatan ini dan kami apresiasi sekali", ucap Bahrudin dikantor Desa Jagabita tepatnya dilokasi acara. Selasa, (25/06/24)
lebih lanjut Ia menambahkan, dengan adanya kegiatan ini dapat membuka ruang bagi masyarakat untuk meningkatkan pengetahuan tentang desanya, dan sekaligus membuka potensi kearifan lokal masyarakat jagabita.
"Dengan adanya kegiatan ini, dapat membuka ruang bagi masyarakat untuk menggali potensi dalam bentuk kearifan lokal diwilayahnya masing-masing. Ternyata, banyak budaya-budaya termasuk kuliner khas jagabita yang dulu pernah kondang. Dengan adanya kegiatan ini dan setelah melihat potensi masyarakat, sehingga pemerintahan desa dapat mendorong dan meningkatkan perekonomian masyarakat sesuai potensinya", tambahnya
Sementara itu, Kades Acep dalam sambutannya mengajak seluruh warganya untuk menyepakati selogan atau moto desa jagabita yang diambil dari nama Jagabita.
"Mulai saat ini kita sepakati bajwa jagabita itu kita maknai "Lembur di Jaga, Desa Di Tata" dan ini akan menjadi selogan dan sekaligus menjadi moto juang kita, untuk sama-sama menjaga dan membangun desa dari segala bidang", imbuh Kades Acep
Kemeriahan Hari Jadi Desa Jagabita yang Ke-94 tahun, menjadi ajang masyarakat untukenyuguhkan berbagai kreatifitas. Dengan berbagai acara diantaranya, Lomba MTQ dari beberapa cabang, dari klasifikasi usia anak-anak dan dewasa. dilanjut dengan Djikir Bersama yang dilaksanakan pada hari senin tanggal 24 Juni 2024.
Kegiatan berlanjut pada hari selasa, (25/06/24) Pukul, 08:00 Wib hingga usai dengan kegiatan Karnaval, Qosidah, Pentas Seni dan Budaya, Santunan Anak Yatim kurang lebih 150 Orang, dan puncaknya adalah Tablig Akbar, dengan pembacaan ayat suci Alqur'an oleh Qori KH. Juhaemi Angga dari curug tangerang. Sementara tausyiah keagamaan oleh Abuya KH. IIm Imanudin Dimyati.
Ada yang menarik perhatian warga masyarakat dalam acara ini. Panitia penyelenggara mendatangkan salah anggota trio ubur-ubur yaitu abang Ocid dan Linda Nirin. Salahsatu lagu yang pernah naik daun "Munaroh" Bang Ocid datang prepet prepet ini semakin menambah kemeriahan dengan mengajak warga yang jadir ikut menyanyikan lagu "Munaroh".
Meski hujan sempat mengguyur lokasi acara, namun tidak mengurungkan antusias masyarakat melihat kekocakan bang ocid. Dengan lawakan dan candaannya dapat menghipnotis warga, hingga sebagian warga rela basah kuyup kehujanan.
Kemeriahan Hari Jadi Desa Jagabita ke - 94 dihadiri sejumlah Pejabat MUSPIKA Kecamatan Parungpanjang, APDESI Kecamatan Parungpanjang, Babinkamtibmas, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Tokoh Pemuda, dan warga masyarakat jagabita dari semua lapisan.
Turut hadir pula Ketua APDESI Tngkat Kabupaten Bogor H. Abdul Azis Anwar. SE juga selaku Kepala Desa Cimanggis Kecamatan Bojong Gede, dan didampingi Udin Oqil Kades Waru Jaya Kecamatan Parung, Kades H Udin dari Desa Lulut kecamatan Kelapa Nunggal, H. Entang Kepala Desa Kemang Kecamatan Kemang, Serta seluruh para tamu undangan. Rudolf - Red